Mengenal April Hamsa, Momblogger di Balik Keluarga Hamsa

Mengenal April Hamsa, Momblogger di Balik Keluarga Hamsa

Menulis di blog berarti membingkai sebuah album kehidupan. Blog bisa diibaratkan album foto, yang sewaktu-waktu bisa kita nikmati lagi memorinya asalkan dipelihara dengan benar. Itu pula yang saya lakukan dengan blog. Blog adalah album dari memori-memori saya. Ternyata saya tidak sendiri. Banyak blogger yang membingkai momen-momen penting di kehidupannya dengan menulis di blog. Salah satunya adalah Aprillia Ekasari.

Aprillia Ekasari atau biasa disapa April Hamsa/April membingkai momen-momen kehidupan keluarga kecilnya lewat blog www.keluargahamsa.com. Pertama mendengar nama Hamsa mengingatkan saya sama sesuatu yang berbau ke-Jepang-Jepangan. Eh itu mah Hanamasa ya? hihihi. Tapi beneran, saya kira Mbak April atau suami memang ada darah Jepang pas pertama dengar nama “Hamsa”.  Ternyata Hamsa adalah singkatan dari nama kecil Mbak April dan suami yaitu Ilham dan Sari.

Di blognya, Mbak April mengabadikan momen-momen penting kehidupannya melalui tulisan. Dari jelang pernikahan, kehamilan, mencari rumah, melahirkan, ulang tahun sang anak, hingga kegiatan-kegiatan yang dilaluinya baik itu sebagai ibu rumah tangga ataupun blogger. Mengusung tittle “Parenting and Lifestyle Blog”, kebanyakan isi blog Mbak April memang berisi kisah keluarga, khususnya keluarga kecilnya yang terdiri dari Ilham (ayah), April (bunda), Maxy (kakak, anak pertama), dan Dema (anak kedua).

personil di Keluarga Hamsa

Perkenalan Mbak April dengan blog dan dunia menulis bukan satu atau dua tahun. Perempuan asli Surabaya ini sudah akrab dengan blog sejak tahun 2005/2006 dengan menggunakan platform Multiply. Alasannya menulis blog adalah karena ingin mendokumentasikan tulisan-tulisan yang dikirimnya ke Milis Sekolah Kehidupan (SK). Konon, milis SK pada zamannya dulu adalah milis yang ngehits banget. Tapi sayangnya, Multiply tutup dan atas inisiatif dari sang suami, tulisan-tulisan di Multiply Mbak April pun dipindahkan ke blog dengan hosting sendiri.

Baca Juga:   Serunya Belajar Jadi Influencer dari Linda Kayhz dan Lulu Elhasbu di Acara Ngobrol Cantik

Sebenarnya, Mbak April juga punya beberapa subdomain yaitu maxy.keluargahamsa.com dan sari.keluargahamsa.com tapi sayangnya subdomain itu sudah dinonaktifkan. Wah, sayang sekali ya padahal tadinya saya pengen baca soal kisah Maxy yang terlahir dengan BBLR (bayi berat lahir rendah). Mungkin nanti kalau ada kesempatan, saya bisa ketemu langsung sama Mbak April dan ngobrol-ngobrol banyak hal, termasuk soal Maxy.

Selain menulis di blog, Mbak April juga aktif di organisasi kepenulisan. Salah satunya adalah Forum Lingkar Pena (FLP), organisasi kepenulisan yang sudah tidak diragukan lagi kredibilitasnya. Mbak April pernah menjadi anggota FLP Surabaya dan Jawa Timur (2008-2011) dan juga koordinator FLP Kids Surabaya (2010-2011). Tak hanya itu, ketertarikannya dengan menulis juga sudah dimulai dari bangku kuliah. Perempuan yang juga menjadi content writer di blog www.rumpibayi.com ini pun pernah jadi Pemimpin Redaksi Buletin Lentera SKI, FISIP Unair (2006-2007) dan Pemimpin Redaksi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Retorika, FISIP Unair (2006-2007).

Meski senang menulis, namun cita-citanya sebagai jurnalis gagal diwujudkan perempuan usia 32 tahun ini. Walaupun begitu, dirinya sempat mencicipi menjadi “jurnalis-jurnalisan” saat bekerja sebagai Corporate Journalist di salah satu perusahaan IT Solution di Surabaya. Kini, Mbak April sudah enjoy dengan kehidupannya sebagai ibu dari dua orang balita lincah dan penulis di blognya.

Perempuan kelahiran 4 April 1984 ini mengaku tidak menargetkan mengisi blog setiap berapa periode karena sibuk dengan tumbuh kembang balitanya. Maklum, dua anaknya kini sedang aktif-aktifnya dan butuh perhatian ekstra. Ia mengaku menyempatkan menulis blog saat semua anggota keluarganya sudah tidur. Meski begitu, beberapa tulisan Mbak April sudah diterbitkan di beberapa buku antologi di antaranya dalam antologi Kolak Ramadhan: Kumpulan Kisah Manis di Bulan Suci (2008, buku antologi bersama Komunitas Sekolah Kehidupan) dan Cinta dari Cikini (2010, buku antologi bersama Komunitas MP4Palestine).

Baca Juga:   Untukmu Para Perempuan yang Sedang Berjuang Mendapatkan Momongan...

Nah, yang ingin kenal lebih dekat dan tahu banyak soal April Hamsa, bisa senggol langsung di blog atau akun social media-nya.

Blog: www.keluargahamsa.com

Twitter: @april_hamsa

Instagram: @april.hamsa

Email: april@keluargahamsa.com

ratna dewi

20 Comments
Previous Post
Next Post
Ayomakan Fast, Feast, Festive 2023
Rekomendasi

Jelajahi Kuliner Bersama AyoMakan Fast, Feast, Festive 2023