Selama pandemi, menjaga imun tubuh merupakan suatu keharusan bagi saya dan keluarga. Jangan sampai sakit atau mendatangi fasilitas kesehatan saat pandemi merupakan prinsip keluarga kami saat ini. Oleh karena itu, tiap-tiap pribadi bertanggung jawab atas kesehatan dirinya sendiri selama masa pandemi. Sakit masa pandemi tuh walaupun ringan entah mengapa rasanya jadi lebih sakit dan penyembuhannya lebih lama dari biasanya. Makanya, tetap sehat selama pandemi adalah suatu keharusan.
Menjaga kesehatan selain bisa dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat, mengonsumsi makanan bernutrisi, olahraga secara teratur, juga bisa di-boost menggunakan jus buah dan sayur. Hal yang penting untuk dilakukan supaya terhindar dari berbagai macam penyakit yang diakibatkan oleh virus, bakteri, dan berbagai patogen lainnya.
Buah dan sayur selain mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh juga baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi secara rutin. Rutin minum jus, baik itu jus buah, sayur, atau campuran keduanya merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Setelah itu, soal bagaimana mengolah buah dan sayur menjadi jus yang enak dikonsumsi tergantung dari kreativitas masing-masing individu.
Banyaknya jenis buah dan sayuran mungkin membuat kita bingung dalam memilih jenis jus apa yang baik digunakan untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Agar nggak salah memilih, berikut rekomendasi 3 jenis jus yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, antara lain:
1. Jus Semangka
Semangka merupakan salah satu buah yang memiliki kandungan air yang cukup banyak. Semangka juga memiliki kandungan vitamin C, vitamin A, kalium, magnesium, dan vitamin B yang dibutuhkan oleh tubuh. Jus semangka juga memiliki kandungan lain seperti potasium yang membantu sistem regulasi tekanan darah dan magnesium yang mampu menjaga kesehatan ginjal.
Jus semangka merupakan jus buah yang cukup mampu dalam meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh. Hal ini dikarenakan jus ini memiliki kandungan vitamin C yang dianggap sebagai antioksidan.
Penyajian jus semangka yang baik dapat dilakukan dengan menggunakan juicer atau blender. Untuk mendapatkan rasa dan kandungan nutrisi yang maksimal, biasanya saya menambahkan jahe, daun mint, 1 sendok teh jus lemon, dan bongkahan es batu supaya jus terasa lebih segar.
2. Jus Bayam
Selain buah-buahan, sayuran juga dapat digunakan sebagai jus yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh. Salah satu sayuran yang direkomendasikan untuk dijadikan jus adalah bayam. Bayam adalah salah satu jenis sayuran yang baik untuk dijadikan jus karena memiliki kandungan antioksidan yang mampu menjaga kekebalan tubuh. So, nggak heran kan kalau tokoh kartun Popeye menjadikan bayam sebagai sayur yang identik untuk mengembalikan kekuatannya karena memang bayam kaya nutrisi di dalamnya.
Bayam dikenal juga sebagai sayuran hijau dan merupakan salah satu jenis pangan super (super food) . Kandungan nutrisi di dalam bayam antara lain mencakup sumber vitamin K, vitamin A (dalam bentuk karetonoid), mangan, folat, tembaga, vitamin B2, vitamin B6, vitamin E, kalsium, dan vitamin C. Selain antioksidan, jus bayam juga memiliki fungsi penting lain seperti adanya serat yang membantu memperlancar sistem pencernaan, menjaga kekuatan rambut, menyehatkan kulit, dan membantu menyembuhkan gusi yang berdarah.
Membuat jus bayam yang enak dan ‘ramah’ di mulut itu menurut saya gampang-gampang susah. Apalagi untuk orang yang tidak familiar atau suka dengan sayuran hijau mentah. Untuk membuat jus bayam terlebih dahulu persiapkan 2 genggam daun bayam. Supaya tidak langu, tambahkan bahan lain, misalnya: separuh Apel Malang, buah kiwi, ½ sendok makan madu, perasan jeruk, dan 300 ml air.
Cara pembuatannya cukup sederhana, pertama cuci bayam, apel dan buah kiwi, kemudian masukan semua bahan (kecuali perasan jeruk dan madu) ke dalam blender. Setelah itu blender bahan selama 2 detik dan berhenti 3 detik agar kandungan sayur dan buah tidak mengalami oksidasi. Terakhir masukan jus kedalam gelas, tambahkan madu serta perasan jeruk, lalu aduk hingga merata.
3. Jus Apel dan Wortel
Jus terakhir yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh adalah jus campur, yakni jus apel dan wortel. Jus ini sangat bermanfaat bagi tubuh karena memiliki beta karoten yang dianggap mampu mendorong sistem kerja imun. Selain itu jus ini memiliki kandungan polifenol yang baik untuk mencegah diabetes, serta dianggap cocok digunakan sebagai minuman diet.
Karena apel dan wortel masing-masing sudah memiliki rasa manis dari dalam buahnya, kita nggak perlu menambahkan pemanis lain seperti madu di dalamnya. Untuk membuat jus apel dan wortel juga gampang banget. Hanya perlu bahan-bahan seperti 3 buah apel, 2 buah wortel dengan ukuran yang besar, dan 1 buah perasan jeruk lemon.
Cara pembuatannya pun mudah. Pertama, potong buah apel dan wortel dan masukan ke dalam blender. Untuk apel, terlebih dahulu kupas buahnya, buang bijinya, dan sisakan hanya dagingnya. Setelah itu blender semua bahan sampai halus dan tambahkan air bisa olahan jus terlalu padat. Jus apel dan wortel pun siap disajikan.
Yang Perlu Diingat
Jika kalian tidak suka dengan jus yang sudah disebutkan, jangan khawatir. Banyak buah dan juga sayur yang bisa dicampur atau dijadikan jus sendiri untuk meningkatkan imun tubuh. Beberapa jenis jus lain yang dapat dicoba untuk meningkatkan kekebalan tubuh, antara lain: jus mangga dan stroberi, jus jeruk, jus cranberry, jus tomat dan lain sebagainya.
Jus yang disebutkan setidaknya memiliki kandungan seperti vitamin C dan antioksidan yang dianggap mampu meningkatkan kekebalan tubuh, menangkal radikal bebas, dan mengurangi risiko peradangan yang ada di dalam tubuh.
So, itu dia 3 dari banyak jenis jus yang bisa saya rekomendasikan untuk menjaga imun tubuh. Ketiga jenis jus tersebut, bahan bakunya mudah banget ditemukan di sekitar kita. Saya yakin, masih banyak jus yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Kalau kalian punya rekomendasi atau resep jus yang lain, silakan komentar di kolom komen ya. Siapa tahu nanti saya bisa re-juice (semacam recook, hihi) resepnya dan semakin memperkaya rekomendasi jus yang bisa dikonsumsi semasa pandemi.
Stay healthy, all!