Tahun 2008 saya Kuliah Kerja Nyata di sebuah desa bernama Cisarua, di Kabupaten Purwakarta dan disana saya mendapati pelayanan kesehatan yang masih minim. Penduduk salah satu dusun, yaitu Dusun Kiara Lawang harus berjalan sekitar sembilan kilometer melewati perbukitan dan perkebunan karet untuk menuju ke Puskesmas. Ditambah lagi bidan desa yang masih hitungan jari membuat kaum ibu yang akan melahirkan harus memakai jasa paraji atau dukun bayi untuk membantu proses melahirkan. Lalu saat kami para mahasiswa KKN akan mengadakan program sikat gigi massal di sebuah sekolah, anak-anak SD yang ikut membawa sikat gigi mereka yang notabene sikat gigi dewasa. Kondisi bulu sikat pun sudah melebar kemana-mana dan dikhawatirkan melukai mulut-mulut mungil mereka saat menyikat gigi.