Ini kali pertama ibu mengunjungimu, mengunjungi makammu, mengunjungi peristirahatan terakhirmu. Maafkan ibu ya baru sempat menjengukmu. Ibu masih berusaha mengumpulkan kepingan hati yang hancur karena kehilanganmu. Berusaha untuk tidak meneteskan air mata setiap mengingat apapun tentang kamu. Kamu apa kabar, Sayang? Ah pasti kamu baik dan sangaaatt bahagia di surga ya.
Hidup memang tidak bisa jauh-jauh dari pertanyaan. Bahkan terkadang pertanyaan yang membuat hidup semakin penuh tekanan. Beberapa hari yang lalu seorang teman curhat kepada saya tentang betapa tertekannya dia yang berulang kali ditanya “Sudah isi belum?” atau “Sudah hamil belum?” padahal pernikahannya baru beberapa bulan. “Ngga lagi-lagi tanya begitu deh sama orang yang udah nikah,” begitu katanya setelah merasakan sendiri. Nah kan…