Yuk, Ketahui 7 Makanan Penambah Darah, Bantu Lengkapi Zat Besi bagi Tubuh!

Yuk, Ketahui 7 Makanan Penambah Darah, Bantu Lengkapi Zat Besi bagi Tubuh!

Dulu saat masih sekolah, saya punya teman yang badannya tinggi besar tapi sering pingsan. Bahkan saat masih bertugas jadi pasukan pemimpin upacara saja dia pingsan di tengah lapangan. Usut punya usut, ternyata dia menderita anemia. Nggak nyangka banget karena tubuhnya yang kekar nggak menandakan dia adalah orang yang kekurangan darah.

Saya kira dulu anemia atau kekurangan sel darah merah hanya terjadi pada orang-orang yang bertubuh kurus. Ternyata kekurangan sel darah merah bisa terjadi pada orang-orang dengan bentuk tubuh apapun. Kekurangan sel darah merah ini dapat membuat tubuh menjadi mudah lelah dan wajah terlihat pucat. Untuk itu, mengonsumsi makanan penambah darah dapat membantu mengatasinya.

Baca Juga:   Ingin Punya Foto Makanan Keren? Ini Rahasia Food Photography ala Captain Ruby

Kondisi menurunnya sel darah merah disebabkan oleh kekurangan zat besi. Kekurangan zat besi ini membuat tubuh tidak mampu memproduksi protein hemoglobin yang cukup. Umumnya, gangguan kesehatan tersebut lebih dikenal dengan sebutan anemia.

Untuk memenuhi jumlah sel darah merah, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi jenis makanan tinggi zat besi. Ada banyak rekomendasi makanan penambah sel darah merah, seperti: buah delima, daging merah, serta kacang-kacangan yang mudah didapatkan di sekitar kita.

Selengkapnya, penjelasan terkait makanan penambah darah lainnya akan dibahas dalam artikel ini.

7 Makanan Penambah Darah

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan kadar sel darah merah pada tubuh:

1. Buah Delima

Delima merupakan salah satu buah penambah darah yang mengandung antioksidan polifenol dan nitrat, sehingga dapat membantu meningkatkan hemoglobin pada tubuh. Terdapat salah satu jurnal terbitan HHS Author Manuscripts yang melakukan penelitian kepada 19 peserta untuk mengonsumsi 1.000 mg ekstrak buah delima, 30 menit sebelum berolahraga.
Hasilnya, seluruh peserta mengalami peningkatan aliran dan ukuran pembuluh darah yang bertambah.

2. Daging Merah

Jenis makanan penambah darah berikutnya dapat ditemukan pada daging merah, baik dari hewan sapi, kambing, maupun unggas. Pasalnya, di dalam 100 gram daging merah sapi dan kambing, terkandung 2,7 milligram zat besi yang sudah memenuhi 15% jumlah kebutuhan asupan harian bagi tubuh. Selain itu, pada 100 gram daging unggas, seperti ayam, mampu memenuhi asupan zat besi harian bagi tubuh sebanyak 13%.

3. Kacang-Kacangan

 

Beberapa jenis kacang-kacangan yang termasuk ke dalam makanan penambah darah alami adalah buncis, kacang kedelai, polong, dan lentil. Dalam satu cangkir yang berisikan 198 gram kacang-kacangan, terdapat kandungan zat besi sebanyak 6,6 milligram.

4. Tiram

Tiram merupakan salah satu jenis seafood dan menjadi makanan penambah darah yang aman untuk lambung.
Melalui 100 gram tiram, terdapat kandungan zat besi sekitar 28 milligram, sehingga mampu memenuhi asupan harian tubuh sebanyak 155%.

5. Sayuran Hijau

Ada sejumlah makanan penambah darah yang dapat ditemukan dari sayuran hijau, salah satunya adalah brokoli dan bayam.
Dalam 100 gram sayur penambah darah seperti bayam dan brokoli, mengandung 2,7 milligram zat besi yang dapat memenuhi kebutuhan asupan nutrisi harian tubuh.

6. Makanan Tinggi Vitamin A

Berbagai jenis makanan penambah darah yang kaya akan vitamin A juga dapat membantu tubuh meningkatkan hemoglobin dengan cara menyerap kandungan zat besi. Misalnya, makanan tinggi vitamin A ini dapat ditemukan pada telur dan jeroan ayam, susu sapi dan produk olahannya, serta sayur-sayuran seperti ubi jalar, wortel, hingga tomat.

7. Akar Bit

Akar bit adalah salah satu sayur penambah darah yang memiliki bentuk seperti umbi-umbian. Selain kaya akan zat besi, akar bit juga mengandung banyak nutrisi lainnya, seperti potassium, asam folat, hingga serat. Nggak heran kalau akar bit sering dijadikan rekomendasi makanan penambah darah pada ibu hamil karena kandungannya yang sangat kompleks. Dengan rutin mengonsumsi akar bit yang dibuat menjadi jus, hal ini dapat membantu menjaga kadar normal jumlah sel darah merah pada tubuh.

Baca Juga:   Rekomedasi Makanan Kaya Asam Folat bagi Ibu Hamil

Itu dia penjelasan terkait makanan penambah darah yang aman untuk lambung. Buat penderita asam lambung seperti saya pun, insyaallah makanan-makanan di atas masih aman banget dikonsumsi selama semuanya tidak berlebihan, mulai dari buah delima, hingga berbagai jenis asupan dengan kandungan vitamin A tinggi.

Sebelum mengonsumsinya, ada baiknya perhatikan pula cara pengolahannya agar kandungan nutrisi dapat dirasakan secara maksimal bagi tubuh, ya!

Salah sehat!

Referensi:

https://www.halodoc.com/artikel/biar-sehat-ini-13-makanan-yang-baik-untuk-penambah-darah
https://hellosehat.com/kelainan-darah/anemia/makanan-penambah-darah/

 

0 Comments
Previous Post
Next Post
Ayomakan Fast, Feast, Festive 2023
Rekomendasi

Jelajahi Kuliner Bersama AyoMakan Fast, Feast, Festive 2023