Sejak minggu lalu kakhirnya kami pergi ke dokter anak buat konsultasi soal berat badan Aqsa, satu hal yang nggak boleh ketinggalan dalam jadwal makan anak adalah camilan. Meanwhile, selama ini saya jarang kasih Aqsa cemilan atau kalaupun ngasih ya cuma jajanan-jajanan biasa aja karena nggak menganggap camilan sebagai suatu hal yang penting untuk menaikkan BB anak.
Ternyata saya salah karena camilan itu penting banget masuk dalam jadwal makan harian anak.
Buat anak-anak yang doyan ngemil mungkin akan gampang buat ngasih camilan ke mereka. Namun buat yang jarang dan susah ngemil kayak Aqsa, buat ngasih camilan ke dia harus pilih-pilih baik itu waktu ngemil, jenis makanan, dan kandungan nutrisinya. Buat saya, ngemil itu selain buat naikin berat badan ya biar sehat. Jadi, saya emang rada picky soal ngasih camilan ke Aqsa.
Nggak semua makanan ‘lulus sensor’ buat jadi camilan Aqsa. Yang selalu saya harus aware adalah bagaimana kandungan gula, garam, serta MSG-nya. Biarlah ayah dan ibunya aja yang jadi ‘generasi micin’, jangan anaknya. Itulah sebabnya, saya selektif banget buat kasih cemilan ke Aqsa.
Memilih camilan sehat itu emang gampang-gampang susah. Kalau mau lebih cermat ternyata ada banyak kok camilan sehat yang ada di sekitar kita, mudah didapatkan, dan kaya nutrisi buat anak. Berikut ini beberapa rekomendasi camilan sehat yang bisa diberikan ke anak-anak untuk selingan sebelum waktu makan besarnya tiba.
1. Oatmeal
Oatmeal merupakan salah satu menu sarapan sehat untuk anak anak. Tak hanya itu saja, ternyata oatmeal juga bisa menjadi cemilan yang enak dan lezat. kamu bisa memberikan oatmeal sebagai snacks time untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil.
Menurut studi yang dilakukan Pubmed tahun 2015 oat mengandung serat larut yang tinggi. Zat inilah yang dapat meningkatkan bakteri menguntungkan dua saluran pencernaan. Sehingga mampu memberikan manfaat pada tubuh dan kesehatan. Dengan begitu, si kecil bisa mengenyangkan perut sekaligus mendapatkan manfaat kesehatan.
Agar oatmeal terasa lebih ‘ramah’ di lidah si kecil, disarankan agar menambahkan 1/8 sdt kayu manis dan beberapa potongan apel untuk menambah rasa manis. Apabila kita ingin memberikan cemilan sehat untuk anak lebih bervariasi, maka bisa menambahkan protein atau kalsium pada oatmeal dengan susu. Variasi ini tentu akan disukai oleh si kecil ketika lapar.
Oatmeal juga hadir dalam berbagai bentuk, tinggal kita pengennya mengolah menjadi apa. Bahkan sekarang sudah banyak resep oatmeal yang diolah menjadi makanan yang familiar seperti bakwan atau pempek.
2. Keju
Sebagian besar bahan pembuatan keju berasal dari protein dan lemak susu. Hal inilah yang membuat keju menjadi salah satu sumber kalsium yang baik untuk dikonsumsi.
Bahkan, terdapat studi oleh National Library of Medicine tahun 2012 menunjukkan bahwa memakan keju dan produk susu dapat membuat kualitas diet menjadi lebih baik. Makanan olahan susu berlemak secara signifikan berkontribusi pada kebutuhan nutrisi anak, khususnya, magnesium, vitamin A, vitamin D, dan kalsium.
Keju memberikan anak-anak protein berkualitas yang dibutuhkan untuk pertumbuhan yang tepat. Protein akan membantu anak merasa kenyang di antara waktu makan. Apalagi anak-anak di masa emas pertumbuhannya membutuhkan asupan protein hewani yang bisa diperoleh dari keju. Keju pun baik untuk program penaikan BB anak. Itulah kenapa saya sering menambahkan juga keju di makanan-makanan yang Aqsa makan agar BBnya mudah naik.
3. Popcorn
Popcorn biasanya dianggap sebagai makanan cepat saji yang tidak sehat. Tetapi sebenarnya, popcorn ini merupakan cemilan sehat untuk anak yang cukup bergizi jika dikonsumsi sehari-hari asalkan bijak dalam menambahkan topping pada popcorn. Kebanyakan popcorn dinilai tidak sehat karena kandungan gula pada toping yang terkadang malah membuat rasa popcorn malah jadi giung alias kemanisan.
Selama kita tidak menambahkan topping yang tidak sehat, popcorn bisa menjadi healthy snacks untuk anak anak. Untuk membuat popcorn yang sehat disarankan untuk membuat sendiri daripada membeli produk kemasan. Cara bikinnya pun cukup muda. Kita hanya perlu memanaskan popcorn, kemudian taburi dengan mentega dan keju. Akan lebih baik jika diberi topping keju parmesan parut di atasnya agar menambah nutrisi snacks tersebut.
4. Yoghurt
Karena saya curhat sama DSA kalau Aqsa sering susah BAB hingga kadang mengejan, akhirnya dokter anak pun menyarankan untuk memberi yoghurt pada jam ngemil Aqsa setiap hari. Yoghurt menjadi cemilan yang sangat baik untuk anak anak, sebab mengandung sumber protein dan kalsium yang cukup baik sehingga sangat baik untuk pertumbuhan tulang anak.
Bahkan menurut studi tahun 2007 beberapa yoghurt mengandung bakteri hidup yang bermanfaat bagi sistem pencernaan. Itulah kenapa DSA merekomendasikan camilan ini agar sistem pencernaan juga dimasuki oleh bakteri baik yang membantu melancarkan buang air besar pada anak.
5. Kacang kacangan
Kacang kaya akan lemak sehat yang disertai dengan serat dan antioksidan. Kandungan tersebut berperan penting dalam pertumbuhan anak anak. Cemilan sehat untuk anak ini akan membuat anak menjadi lebih kenyang. Kacang yang baik untuk kesehatan yaitu kacang kenari dan almond karena mengandung banyak asam lemak omega 3. Kacang biasanya bisa diolah menjadi beberapa jenis, antara lain: dipanggang, digoreng, atau dibuat toping untuk makanan ringan.
Itulah beberapa rekomendasi healthy snacks yang bisa diberikan untuk anak-anak di jam ngemilnya. Selain makanan-makanan di atas, masih banyak kok healthy snack lain yang bernutrisi yang bisa direkomendasikan untuk anak-anak.
Cemilan sehat dapat memberikan anak energi dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi setiap harinya. Untuk mendapatkannya, kamu bisa membeli aneka cemilan sehat di Ecommerce awalmula.co.id. Di sana, kamu bisa memilih aneka jajanan sehat dari brand lokal pilihan di Indonesia, 100% produk lokal asli, lho.